Jumat, 08 Februari 2013

Harga Samsung Galaxy Chat B5330 dan Spesifikasi

Samsung Galaxy Chat B5330 merupakan ponsel yang menggunakan sistem operasi Android 4.0 ice cream sandwich dan sistem operasi Samsung Galaxy Chat B5330 bisa di upgrade ke sistem Android 4.1.Samsung Galaxy Chat B5330 merupakan ponsel QWERTY yang juga ada layar sentuh.

Samsung Galaxy Chat B5330 mempunyai processor berkecepatan 850 MHZ dan 512 MB RAM.apabila anda mau mengambil gambar serta video untuk mengabadikan momen keluarga maupun dengan teman anda, pada Samsung Galaxy Chat B5330 dibekali dengan kamera beresolusi 2MP dan untuk merekam video dengan kualitas VGA.

Samsung Galaxy Chat B5330 juga memiliki memori internet sebesar 4GB yang bisa di tambah menggunakan MicroSD hingga 32GB.Samsung Galaxy Chat B5330 memiliki baterai Li-ion yang mempunyai kapasitas 1200 mAh yang mampu bertahan hingga 850 menit pada jaringan 2G dan juga 320 menit di jaringan 3G

Harga Samsung Galaxy Chat B5330 RP 1.295,000*

Spesifikasi Samsung Galaxy Chat B5330
  • Model:  Handphone QWERTY
  • Ukuran:  11.89 x 5.93 x 1.17 cm  (L x W x H cm)
  • Berat:  0.112 kg
  • Ukuran Layar:  3.0 in
  • Fitur:  GSM|FM Player|Music Player|Email|Touchscreen|GPS|QWERTY|MP3|Internet Ready
  • Input:  USB
  • Output:  3.5mm jack|USB
  • Koneksi Nirkabel:  Bluetooth|WiFi|EDGE|3G
  • Kamera Belakang;  2 MP
  • Tipe Layar:  TFT
  • Resolusi Layar:  240 x 320
  • Tipe Baterai:  Li-Ion
  • Kapasitas Baterai:  1200 mAh
  • Ukuran File Foto:  1600x1200
  • Format Video:  MP4/H.264/H.263
  • Resolusi Video:  VGA
  • Built in Memory:  512 MB RAM
  • Tipe Memory Card:  microSD
  • Kapasitas Penyimpanan:  4 GB
  • Kedalaman Warna:  256 ribu
  • Versi Sistem Operasi:  Android OS 4.0 ICS
  • Kecepatan Processor:  850 MHz
  • SIM:  Single SIM
  • Waktu Bicara:  Hingga 850 Menit (2G)
  • Waktu Siaga:  Hingga 580 Jam (2G)

9 Kebiasaan yang Bisa Membuat Hati Senang


9 Kebiasaan yang Bisa Membuat Hati Senang 

www.haidarmgt.blogspot.com


Kumpulan-Ilmu_Banyak cara untuk membuat hati senang dan tubuh semangat. Memompa suasana hati yang baik setiap hari bisa membuat Anda lebih sukses dan bahagia. Jangan sampai pengaruh negatif dari sekitar bisa menyurutkan semangat Anda. 

Sembilan hal kecil dan simpel ini bisa membantu menjaga mood Anda tetap positif walau diserbu pengaruh negatif. 

1. Tersenyum 
Biasakan untuk tersenyum dengan tulus. Tersenyumlah saat bangun di pagi hari dan bersyukur Anda masih diberi kesempatan untuk menikmati hidup. Tersenyumlah ketika bertemu orang yang dikenal atau berkenalan dengan orang baru. 

Memasang wajah yang ceria bisa mempengaruhi mood Anda seharian. Walau masalah dan konflik terus berdatangan, senyum dan wajah yang ceria bisa membantu menguatkan Anda menghadapinya. 

2. Bangun lebih awal 
Terburu-buru di pagi hari bisa merusak mood Anda. Deg-degan menunggu kendaraan datang, stres menghadapi macet, sampai harus berlari-lari karena takut terlambat bisa membawa pengaruh kurang baik pada Anda di pagi hari.

Usahakan bangun pagi sedikit lebih awal, agar bisa mempersiapkan diri lebih santai menghadapi kegiatan selanjutnya. Sempatkan sarapan sebelum berangkat untuk menambah semangat berakvititas.

3. Istirahat 
Tidur setidaknya 8 jam sehari penting untuk memperbaiki mood. Tidur yang cukup juga berpengaruh baik untuk kesehatan dan bisa membantu meningkatkan konsentrasi seharian. Pastikan lingkungan tidur Anda nyaman untuk beristirahat. Matikan lampu dan jauhkan alat elektronik agar mendapat tidur yang berkualitas. Gunakan kasur dan bantal yang nyaman demi mendapatkan tidur lebih nyenyak. 

Setelah bangun tidur, sempatkan untuk merapikan tempat tidur sebelum berangkat beraktivitas. Saat tubuh lelah pulang beraktivitas, menemukan kamar yang berantakan tentu bisa membuat hati semakin keruh. Tetapi bila disambut kamar yang rapi dan tempat tidur yang tertata tentu bisa membuat hati lebih tenang. Kebiasaan ini mungkin berat pada awalnya, tapi jika dilakukan secara rutin pasti bisa membawa pengaruh positif dalam keseharian Anda.

4. Jangan lupakan hobi
Sisakan waktu sedikitnya 10 menit sehari untuk melakukan hobi Anda. Mulai dari menonton film, menggambar, bermain musik, atau apapun hobi Anda coba sisihkan waktu setidaknya 10 menit dalam sehari untuk melakukannya. Selain mengasah ketrampilan dan menambah pengetahuan, kebiasaan ini juga ampuh dalam membuat suasana hati tetap positif dan bersemangat. 

5. Berhenti mengeluh
Mengeluh merupakan kebiasaan paling ampuh untuk memperkeruh suasana hati. Selalu mengingat hal yang negatif dan lupa bersyukur pada begitu banyak hal positif yang terjadi merupakan kebiasaan yang kurang baik. Selalu ada sisi baik dari setiap kejadian dan selalu ada hal yang bisa disyukuri setiap harinya. 

Mengeluh bukan hanya memengaruhi suasana hati Anda tapi juga orang lain di sekitar Anda. Dengan hobi mengeluh, Anda secara tidak sadar menghujani lingkungan sekitar dengan pengaruh negatif dan merusak suasana. Fokuslah pada hal-hal baik dan positif walau masalah terus menyerang. Tantang diri Anda untuk tidak mengeluh selama satu hari, satu minggu, atau satu bulan. Rasakan perbedaannya pada diri Anda. 

6. Teman dan keluarga 
Orang terdekat yang menyenangkan merupakan obat pendongkrak mood paling efektif. Jangan lupa selalu sediakan waktu luang untuk beraktivitas atau sekadar mengobrol ringan dengan keluarga. Bangun hubungan yang dekat dan berkualitas dengan keluarga serta teman dekat. Perasaan memiliki teman dan keluarga yang selalu mendukung bisa membuat seseorang lebih percaya diri. 

Jangan hanya dekati mereka pada saat sedih. Pada masa-masa bahagia jangan lupa ajak teman dan keluarga untuk ikut bergembira. Di era teknologi canggih seperti saat ini tak ada alasan putus komunikasi dengan keluarga atau teman dekat. Gunakan telepon, pesan singkat, media sosial, atau layanan komunikasi lainnya jika tak sempat bertemu muka. 

7. Kata-kata positif
Senang memuji seseorang juga bisa membuat mood lebih baik. Pujilah teman atau keluarga jika ia melakukan kegiatan atau perubahan yang baik. Walau sekadar potongan rambut baru atau pekerjaan baru dan prestasi lainnya, berikanlah pujian yang tulus pada teman atau kerabat. Kebahagiaan mereka atas pujian Anda bisa menular dan membuat perasaan Anda lebih senang. Tapi ingat, berikan pujian pada tempatnya dan jangan memilih.
 
Selain pujian, jangan ragu-ragu juga untuk selalu mengungkapkan cinta pada orang tersayang. Jangan hanya selalu mengumbar kata cinta ke pasangan. Katakan cinta juga kepada orang tua, teman, atau keluarga Anda. Jika masih ada perasaan malu, ungkapkan dengan bentuk lainnya yang tetap menunjukkan cinta dan perhatian Anda. Perasaan saling mencintai bisa membuat Anda lebih bahagia dan bersemangat dalam menjalani hidup.  

 8. Menabung 
Walau sedikit usahakan rutin menabung setiap bulannya. Usahakanlah menabung secara rutin atau cari produk bank yang bisa melakukan tabungan secara autodebet sehingga tak ada alasan untuk tak menabung. Lama-kelamaan Anda akan memiliki tabungan yang cukup untuk mewujudkan mimpi Anda atau sekadar untuk berlibur melepas penat. 

9. Menjaga kesehatan 
Olahraga, makan yang sehat, dan berlibur merupakan kunci untuk mengurangi stres dan hidup sehat. Luangkan waktu 30 menit setiap harinya untuk berolahraga ringan. Lakukan yoga atau meditasi untuk membantu memperkuat fisik sekaligus menenangkan pikiran. Hindari terlalu banyak mengonsumsi makanan yang memicu berbagai penyakit terutama makanan bersantan, jeroan, dan gorengan yang berkalori tinggi. Konsumsi vitamin yang cukup untuk memperkuat daya tahan tubuh. 

Kurangi konsumsi kafein dan alkohol. Ganti dengan rajin meminum air putih yang cukup agar tubuh tetap segar. Buang kebiasaan-kebiasaan yang merusak kesehatan seperti merokok dan kurang tidur. Lakukan perubahan secara bertahap dan rasakan perbedaannya pada tubuh Anda. Sering sakit-sakitan akan berpengaruh pada banyak aspek kehidupan Anda.

Ilmuwan Temukan 10 Planet Baru

Ilmuwan Temukan 10 Planet Baru di Galaksi Bima Sakti – Wellington: Sepuluh planet baru “mengambang” melalui galaksi ditemukan tim astronom internasional yang dipimpin ilmuwan Selandia Baru. Kesepuluh planet berukuran Jupiter itu merupakan penemuan baru dalam sejarah Galaksi Bima Sakti. Penemuan menggunakan perangkat lunak yang dikembangkan ilmuwan komputer Universitas Massey, Wellington, Australia.

“Mereka planet raksasa di galaksi kita, sekitar ukuran Jupiter. Ternyata selam ini kesepuluh planet tersebut berada di suatu tempat di antara kita dan bintang-bintang,” kata Ian Bond, seorang Astro Fisika, belum lama ini. Planet-planet itu diyakini berjarak sekitar dua-pertiga dari pusat galaksi, berjarak sekitar 25.000 tahun cahaya.

Jika mereka terlihat dengan mata telanjang, planet-planet itu akan menjadi gelap gulita, karena mereka tidak memancarkan cahaya. Planet baru ini bisa saja dikeluarkan dari sistem surya karena pertemuan gravitasi dekat dengan planet lain atau bintang. Kemungkinan besar planet baru tumbuh dari keruntuhan bola gas dan debu, tapi tak memiliki massa untuk menyalakan bahan bakar dan menghasilkan cahaya bintang sendiri.

Temuan itu menyebabkan para peneliti beraharap planet mengambang bebas seukuran Bumi yang dapat mendukung kehidupan. Meskipun hingga saat ini kemungkinan itu kecil, planet semacam itu belum terdeteksi.

http://www.todaypos.com/ilmuwan-temukan-10-planet-baru-di-galaksi-bima-sakti.html

Minggu, 27 Januari 2013

BIOGRAFI BILL GATES

BIOGRAFI BILL GATES

William Henry Gates III atau lebih terkenal dengan sebutan Bill Gates, lahir di Seatle, Washington pada tanggal 28 Oktober 1955. Ayah Bill, Bill Gates Jr., bekerja di sebuah firma hukum sebagai seorang pengacara dan ibunya, Mary, adalah seorang mantan guru. Bill adalah anak kedua dari tiga bersaudara. Sejak kecil Bill mempunyai hobi “hiking”,bahkan hingga kini pun kegiatan ini masih sering dilakukannya bila ia sedang “berpikir”.

Bill kecil mampu dengan mudah melewati masa sekolah dasar dengan nilai sangat memuaskan, terutama dalam pelajaran IPA dan Matematika. Mengetahui hal ini orang tua Bill, kemudian menyekolahkannya di sebuah sekolah swasta yang terkenal dengan pembinaan akademik yang baik, bernama “LAKESIDE”. Pada saat itu , Lakeside baru saja membeli sebuah komputer, dan dalam waktu seminggu, Bill Gates, Paul Allen dan beberapa siswa lainnya (sebagian besar nantinya menjadi programmer pertama microsoft) sudah menghabiskan semua jam pelajaran komputer untuk satu tahun.
Kemampuan komputer Bill Gates sudah diakui sejak dia masih bersekolah di Lakeside. Dimulai dengan meng”hack” komputer sekolah, mengubah jadwal, dan penempatan siswa. Tahun 1968, Bill Gates, Paul Allen, dan dua hackers lainnya disewa oleh Computer Center Corp. untuk menjadi tester sistem keamanan perusahaan tersebut. Sebagai balasan, mereka diberikan kebebasan untuk menggunakan komputer perusahaan. Menurut Bill saat itu lah mereka benar- benar dapat “memasuki” komputer. Dan disinilah mereka mulai mengembangkan kemampuan menuju pembentukan micr*soft, 7 tahun kemudian.
Selanjutnya kemampuan Bill Gates semakin terasah. Pembuatan program sistem pembayaran untuk Information Science Inc, merupakan bisnis pertamanya. Kemudian bersama Paul Ellen mendirikan perusahaan pertama mereka yang disebut Traf-O-Data. Mereka membuat sebuah komputer kecil yang mampu mengukur aliran lalu lintas. Bekerja sebagai debugger di perusahaan kontrkator pertahanan TRW, dan sebagai penanggungjawab komputerisasi jadwal sekolah, melengkapi pengalaman Bill Gates.
Musim gugur 1973, Bill Gates berangkat menuju Harvard University dan terdaftar sebagai siswa fakultas hukum. Bill mampu dengan baik mengikuti kuliah, namun sama seperti ketika di SMA, perhatiannya segera beralih ke komputer. Selama di Harvard, hubungannya dengan Allen tetap dekat. Bill dikenal sebagai seorang jenius di Harvard. Bahkan salah seorang guru Bill mengatakan bahwa Bill adalah programmer yang luar biasa jenius, namun seorang manusia yang menyebalkan.
Desember 1974, saat hendak mengunjungi Bill Gates, Paul Allen membaca artikel majalah Popular Electronics dengan judul “World`s First Microcomputer Kit to Rival Commercial Models”. Artikel ini memuat tentang komputer mikro pertama Altair 9090. Allen kemudian berdiskusi dengan Bill Gates. Mereka menyadari bahwa era “komputer rumah” akan segera hadir dan meledak, membuat keberadaan software untuk komputer – komputer tersebut sangat dibutuhkan. Dan ini merupakan kesempatan besar bagi mereka.
Kemudian dalam beberapa hari, Gates menghubungi perusahaan pembuat Altair, MITS (Micro Instrumentation and Telemetry Systems). Dia mengatakan bahwa dia dan Allen, telah membuat BASIC yang dapat digunakan pada Altair. Tentu saja ini adalah bohong. Bahkan mereka sama sekali belum menulis satu baris kode pun. MITS, yang tidak mengetahui hal ini, sangat tertarik pada BASIC. Dalam waktu 8 minggu BASIC telah siap. Allen menuju MITS untuk mempresentasikan BASIC. Dan walaupun, ini adalah kali pertama bagi Allen dalam mengoperasikan Altair, ternyata BASIC dapat bekerja dengan sempurna. Setahun kemudian Bill Gates meninggalkan Harvard dan mendirikan microsoft.
Kisah Bill Gates Meninggalkan Harvard Demi Mengejar Impian
Ketika ia bosan dengan Harvard, Gates melamar pekerjaan-pekerjaan yang berhubungan dengan komputer di daerah Boston. Gates mendorong Paul Allen untuk mencoba melamar sebagai pembuat program di Honey-well agar keduanya dapat melanjutkan impian mereka untuk mendirikan sebuah perusahaan perangkat lunak.
Pada suatu hari di bulan Desember yang beku, Paul Allen melihat sampul depan majalah Popular Mechanics, terbitan Januari 1975, yaitu gambar komputer mikro rakitan baru yang revolusioner MITS Altair 8080 (Komputer kecil ini menjadi cikal bakal PC di kemudian hari). Kemudian Allen menemui Gates dan membujuknya bahwa mereka harus mengembangkan sebuah bahasa untuk mesin kecil sederhana itu. Allen terus mengatakan, Yuk kita dirikan sebuah perusahaan. Yuk kita lakukan.
Kami sadar bahwa revolusi itu bisa terjadi tanpa kami. Setelah kami membaca artikel itu, tak diragukan lagi dimana kami akan memfokuskan hidup kami. Kedua sahabat itu bergegas ke sebuah komputer Harvard untuk menulis sebuah adaptasi dari program bahasa BASIC. Gates dan Allen percaya bahwa komputer kecil itu dapat melakukan keajaiban. Dari sana pula mereka mempunyai mimpi, tersedianya sebuah komputer di setiap meja tulis dan di setiap rumah tangga.
Semangat Allen dan Gates tidak percuma, dan dari sana mereka mendirikan perusahaan “Microsoft”. Berawal dari komputer kecil itulah yang menjadi mode dari segala macam komputansi. Dan sekarang bisa Anda lihat bahwa Microsoft telah benar-benar menjadi bagian dari kebutuhan komputansi di seluruh dunia. Dan hampir setiap orang mengenal Bill Gates sebagai orang terkaya di dunia saat ini.
“Orang yang sukses adalah
orang yang memiliki mimpi
dan keyakinan bahwa mimpi itu akan dapat terjadi
berapapun harga yang harus ia bayar…”

Regu Elang dan Edelweis Juara 3 LT 3 2012

Regu Elang dan Edelweis Juara 3 LT 3 2012

Lomba Tingkat 3 Regu Penggalang SMP/MTs Se Kota Yogyakarta yang diadakan di Buper Ambarbinangun tanggal 19-21 Oktober 2012 diikuti 9 regu Putra dan 11 Regu Putri, dalam lomba kali ini baik Regu Elang dan Edelweis meraih Juara 3. Ini adalah Juara Pertama kalinya yang di daerah oleh SMPIT ABU BAKAR selama keikutsertaannya di LT 3, setiap tahun selalu diposisi ke 4 dan Alhamdulillah pada tahun ini bisa meraih Juara 3.
Untuk Juara 1 diraih oleh SMPN1 Yogyakarta dan Juara 2 SMPN 8 Yogyakarta, 10 wimpel yang terdiri dari 4 Emas bisa mengantarkan Regu Elang menajdi Juara, menurut pembina uapcara ketika penutupan LT3 2012 ini Peserta yang mendapatkan Juara akan mendapatkan tambahan nilai di Ujian Negara ini, begitu juga dengan Juri pada LT3 ini seluruhnya dari Pramuka Pandega dari UGM, UNY dan UIN Sunan Kalijaga, semoga ini menajdi semangat tersendiri bagi siswa-siswi SMPIT ABU BAKAR untuk bisa meraih prestasi yang lebih baik lagi Amien, berikut nama-nama siswa yang mengikuti LT3


                               
Dena Andika Riska Firdaus         Banyumas, 04 September 1999
Nabhani Ibrahim                              Mojokerto, 06 Maret 1999
Muhammad Saifullah                     Bantul, 13 September 1998
Sabri Ilma Khaidir                             Wamena, 18 Januari 1999
Fawwaz Hisyam                         Madiun, 18 Oktober 1999
Hanan Nur Akhyar                           Bantul, 17 Oktober 1999
Dhiya Ulhaq Mahmud                    Palu, 17 Agustus 1998
Adib Surya Mu’afian                       Gunung Kidul, 16 Oktober 1999
                               
Mastin Annisa Nur F                       Gunung Kidul, 29 mei 1999
Assyifa Prinanda Putri                    Cilacap, 11 September 1999
Faaza Naima                                       Sukoharjo, 27 September 1999
Fadhila Zidni Ilma                             Sleman, 22 Januari 1999
Hanifah Salsabila                              Gunung Kidul, 5 Mei 1999
Shabrina Alifah                                  Yogyakarta, 6 Oktober 1999
Syifana Arumaisya                           Ngawi, 4 Januari 1999
Tiara Ramadhan                                Blitar, 7 Januari 1999

Rabu, 20 Juni 2012

KISAH LENGKAP 25 NABI DAN RASUL

baik sahabat blogger semua ini saya akan berbagi tentang kisah lengkap 8 nabi dan rasul,dimana saya mengharapkan dengan ini kita semua dapat membacanya dan setidaknya mengetahui kisah ini dengan baik dan cermat. sobat tinggal klik aja kisah nabi yang sobat ingin mengetahui kisah nya


1. Kisah Nabi Adam AS. 
2. Kisah Nabi Idris AS. 
3. Kisah Nabi Nuh AS. 
4. Kisah Nabi Hud AS. 
5. Kisah Nabi Saleh AS. 
6. Kisah Nabi Ibrahim AS. 
7. Kisah Nabi Luth AS. 
8. Kisah Nabi Ismail AS.
kisah Nabi Ismail AS,

 baiklah sahabat semua kali ini kita akan membahas kisah Nabi Ismail AS pada zaman rasul.
Ismail berusia belia ketika memulai perjalanannya menuju Allah SWT. Ibunya membawanya dan menidurkannya di atas tanah, yaitu tempat yang sekarang kita kenal dengan nama sumur zamzam dalam Ka'bah. Saat itu tempat yang dihuninya sangat tandus dan belum terdapat sumur yang memancar dari bawah kakinya. Tidak ada di sana setetes air pun. Nabi Ibrahim meninggalkan istrinya, Hajar, bersama anaknya yang kecil. "Wahai Ibrahim kemana engkau hendak pergi dan membiarkan kami di lembah yang kering ini?" Kata Hajar. "Wahai Ibrahim di mana engkau akan pergi dan membiarkan kami? Wahai Ibrahim ke mana engkau akan pergi?" Si ibu mengulang-ulang apa yang dikatakannya. Sedangkan Nabi Ibrahim diam dan tidak menjawab. Kita tidak mengetahui secara pasti bagaimana perasaan Nabi Ibrahim saat meninggalkan mereka berdua di suatu lembah yang tidak ada di alamnya tumbuh-tumbuhan dan minuman. Namun Allah SWT telah memerintahkannya untuk tinggal di lembah itu. Dengan lapang dada Nabi Ibrahim melaksanakan perintah Allah SWT.
Dalam kisah-kisah israiliyat (kisah-kisah palsu yang dibuat oleh Bani Israil) disebutkan bahwa istri pertamanya, Sarah, tampak cemburu pada Hajar, istri keduanya, sehingga karenanya Nabi Ibrahim harus menjauhkannya beserta anaknya. Kami percaya bahwa kisah ini palsu dan penuh dengan kebohongan. Jika kita mengamati kepribadian Nabi Ibrahim, maka kita mengetahui bahwa beliau tidak akan mendapat perintah dari seorang pun selain Allah SWT.
Kami tidak meyakini bahwa beliau terperangkap dalam perasaan kecemburuan feminisme dan kami juga tidak percaya bahwa beliau sengaja membangkitkan perasaan ini. Kami tidak mengira bahwa pribadi Sarah yang mulia akan terpedaya dengan sikap egoisme. Bukankah ia sendiri yang menikahkan Nabi Ibrahim dengan Hajar, pembantunya agar ia mendapatkan keturunan? Ia menyadari bahwa dirinya wanita tua dan mandul. Ia sendiri yang menikahkannya dan membantu pelaksanaannya. Ia telah memberikan dan mengabdikan dirinya kepada seorang lelaki yang hatinya tiada dipenuhi dengan cinta kepada siapa pun kecuali cinta kepada Penciptanya.
Allah SWT berfirman tentang Sarah dan Hajar:
"Rahmat Allah dan keberkatan-Nya dicurahkan atas kamu, hai ahlulbait! Sesungguhnya Allah Maha Terpuji lagi Maha Pemurah. (QS. Hud: 73)
Jadi, masalahnya adalah bukan masalah kecemburuan antara sesama wanita, namun ia adalah tugas yang diperintahkan oleh Allah SWT yang di dalamnya tersembunyi hikmah-Nya. Barangkali Sarah lebih heran daripada Hajar ketika Nabi Ibrahim memerintahkannya untuk membawa anaknya Ismail dan mengikutinya. "Ke mana engkau hai Ibrahim pergi?" Mungkin pertama-tama Hajar yang bertanya kepadanya dan mungkin juga Sarah yang bertanya. Nabi Ibrahim hanya terdiam dan akhirnya kedua wanita itu pun juga terdiam.
Di sana terdapat hikmah yang tersembunyi di mana Nabi Ibrahim tidak mengetahuinya dan Allah SWT tidak menjelaskan kepadanya. la tidak mengetahui hai itu sebagaimana mereka berdua juga tidak mengetahuinya. Jadi kedua-duanya hanya terdiam sebagai bentuk akhlak dari istri-istri nabi. Inilah Hajar yang sendirian bersama anaknya di lembah yang terasing dan tandus, di mana ia tidak mengetahui rahasia di balik tempat itu. Inilah Ismail yang memulai perjalanannya menuju Allah SWT saat masih menyusui. Ia mengalami ujian saat masih kecil dan juga ujian bagi ayahnya, di mana ia mendapatkan seorang anak saat sudah tua. Nabi Ibrahim menyadari bahwa manusia tidak memiliki sesuatu pun dalam dirinya. Dan seseorang yang cinta kepada Allah SWT akan memberikan dirinya kepada Allah SWT dan akan memberikan apa yang disukai oleh dirinya kepada Allah SWT tanpa harus diminta. Itu adalah hukum cinta yang dalam. Kami tidak percaya bahwa Nabi Ibrahim mengetahui mengapa ia harus meninggalkan Ismail dan ibunya di tempat itu. Kami tidak mengira bahwa Allah SWT telah memberitahunya. Allah SWT hanya menurunkan perintah dan Ibrahim hanya menaatinya. Di sinilah tampak kerasnya ujian dan kesulitannya. Di sinilah cinta yang paling dalam diungkapkan, dan di sinilah cinta yang murni dituangkan.
Allah SWT menguji kekasih-Nya Ibrahim dengan suatu ujian yang sangat keras, di mana umumnya para orang tua berat sekali melakukannya. Bukan berarti bahwa cinta Allah SWT kepada Ibrahim dan cinta Ibrahim kepada-Nya menjadikan Ibrahim tidak memiliki perasaan kemanusiaan. Kekuatan cintanya pada Allah SWT justru menjadikan sebagai lautan dari perasaan kemanusiaan, bahkan lautan yang tidak bertepi. Perasaan beliau terhadap Ismail lebih besar, lebih lembut, dan lebih sayang dari perasaan ayah mana pun terhadap anaknya. Meskipun demikian, beliau rela meninggalkannya di tempat yang tandus karena Allah SWT memerintahkan hal tersebut. Terjadilah pergulatan dalam dirinya namun ia mampu melewati ujiannya dan beliau memilih cinta Allah SWT daripada cinta anaknya.
Ketika Nabi Ibrahim menampakkan kecintaan yang luar biasa dari yang seharusnya kepada anaknya, maka Allah SWT memerintahkannya untuk menyembelihnya. Allah SWT agar hanya Dia yang menjadi pusat cinta para nabi-Nya. Barangsiapa yang mencintai Allah SWT, maka ia pun harus mencintai kebenaran dan orang yang mencintai kebenaran adalah orang memenuhi hatinya dengan cinta kepada Penciptanya semata. Ismail mewarisi kesabaran ayahnya. Nabi Ibrahim berdoa kepada Allah SWT sebelumnya:
"Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh" (QS. ash-Shaffat: 100)
Allah SWT menjawab:
"Maka Kami beri dia kabar gembira dengan seorang anak  yang amat sabar." (QS. ash-Shaffat: 101)
Kesabaran yang sama yang terdapat pada ayahnya, kebaikan yang sama, ketakwaan yang sama, dan adab kenabian yang sama pula. Ismail mendapatkan ujian yang pertama saat beliau kecil dan ujian itu berakhir saat Allah SWT memancarkan zamzam dari kedua kakinya sehingga darinya ibunya minum dan menyusuinya. Kemudian Ismail mendapatkan ujian yang kedua dalam hidupnya saat ia menginjak masa muda:
"Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka pikirkanlah apa pendapatmu!' Ia menjawab: 'Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu: Insya Allah kamu akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar.'" (QS. ash-Shaffat: 102)
Apa yang Anda kira terhadap jawaban si anak? Ia tidak bertanya tentang sifat dari mimpi itu, dan ia tidak berdebat dengan ayahnya tentang kebenaran mimpi itu, tetapi yang dikatakannya: "Wahai ayahku laksanakanlah apa yang diperintahkan. "Janganlah engkau gelisah karena aku dan janganlah engkau menampakkan kesedihan dan keluh-kesah. "Engkau akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar." Demikianlah jawaban seorang anak yang saleh terha­dap ayahnya yang saleh. Itulah puncak dari kesabaran dari seorang anak dan tentu orang tuanya lebih harus bersabar. Itu bagaikan perlombaan di antara keduanya untuk menguji siapa di antara mereka yang paling sabar. Perlombaan yang tujuannya adalah meraih cinta Allah SWT.
Allah SWT berfirman:
"Dan ceritakanlah (hai Muhammad kepada mereka) kisah Ismail (yang tersebut) di dalam Al-Qur'an. Sesungguhnya ia adalah seorang yang benar janjinya, dan dia adalah seorang rasul dan nabi. Dan ia menyuruh keluarganya untuk bersembahyang dan menunaikan zakat, dan ia adalah seorang yang diridhai di sisi Tuhannya." (QS. Maryam: 54-55)
Baitullah
Ismail hidup di semenanjung Arab sesuai dengan kehendak Al­lah SWT. Ismail memelihara kuda dan terhibur dengannya serta memanfaatkannya untuk keperluannya. Sedangkan air zamzam sangat membantu orang-orang yang tinggal di daerah itu. Kemudian sebagian kafilah menetap di situ dan sebagian kabilah tinggal di tempat itu. Nabi Ismail tumbuh menjadi dewasa dan menikah. Lalu ayahnya, Nabi Ibrahim, mengunjunginya dan tidak menemukannya dalam rumah namun ia hanya mendapati istrinya. Nabi Ibrahim bertanya kepadanya tentang kehidupan mereka dan keadaan mereka. Istrinya mengadukan padanya tentang kesempitan hidup dan kesulitannya. Nabi Ibrahim berkata padanya: "Jika datang suamimu, maka perintahkan padanya untuk mengubah gerbang pintunya."
Ketika Nabi Ismail datang, dan istrinya menceritakan padanya perihal kedatangan seorang lelaki, Ismail berkata: "Itu adalah ayahku dan ia memerintahkan aku untuk meninggalkanmu, maka kembalilah engkau pada keluargamu." Kemudian Nabi Ismail menikahi wanita yang kedua. Nabi Ibrahim mengunjungi istri keduanya dan bertanya kepadanya tentang keadaannya. Lalu ia menceritakan pada­nya bahwa mereka dalam keadaan baik-baik dan dikaruniai nikmat. Nabi Ibrahim puas terhadap istri ini dan memang ia cocok dengan anaknya. Barangkali Nabi Ibrahim menggunakan kemampuan spiritualnya dan cahaya yang mampu menyingkap kegaiban yang dimilikinya. Nabi Ibrahim menyiapkan Ismail untuk mengemban tugas yang besar. Yaitu tugas yang membutuhkan kerja keras kemanusiaan seluruhnya dan waktunya seluruhnya serta kenyamanannya seluruhnya.
Ismail menjadi besar dan mencapai kekuatannya. Nabi Ibrahim mendatanginya. Tibalah saat yang tepat untuk menjelaskan hikmah Allah SWT yang telah terjadi dari perkara-perkara yang samar. Nabi Ibrahim berkata kepada Ismail: "Wahai Ismail, sesungguhnya Allah SWT memerintahkan padaku suatu perintah" ketika datang perintah pada Nabi Ibrahim untuk menyembelihnya, beliau menjelaskan kepadanya persoalan itu dengan gamblang. Dan sekarang ia hendak mengemukakan perintah lain yang sama agar ia mendapatkan keyakinan bahwa Ismail akan membantunya. Kita di hadapan perintah yang lebih penting daripada penyembelihan. Perintah yang tidak berkenaan dengan pribadi nabi tetapi berkenaan dengan makhluk.
Ismail berkata: "Laksanakanlah apa yang diperintahkan Tuhanmu padamu." Nabi Ibrahim berkata: "Apakah engkau akan membantuku?" Ismail menjawab: "Ya, aku akan membantumu." Nabi Ibrahim berkata: "Sesungguhnya Allah SWT memerintahkan aku untuk membangun rumah di sini." Nabi Ibrahim mengisyaratkan dengan tangannya dan menunjuk suatu bukit yang tinggi di sana.
Selesailah pekerjaan itu. Perintah itu telah dilaksanakan dengan berdirinya Baitullah yang suci. Itu adalah rumah yang pertama kali dibangun untuk menusia di bumi. Ia adalah rumah pertama yang di dalamnya manusia menyembah Tuhannya. Dan karena Nabi Adam adalah manusia yang pertama turun ke bumi, maka keutamaan pembangunannya kembali padanya. Para ulama berkata: "Sesungguhnya Nabi Adam membangunnya dan ia melakukan thawaf di sekelilingnya seperti para malaikat yang tawaf di sekitar arsy Allah SWT.
Nabi Adam membangun suatu kemah yang di dalamnya ia menyembah Allah SWT. Adalah hal yang biasa bagi Nabi Adam— sebagai seorang Nabi—untuk membangun sebuah rumah untuk menyembah Allah SWT. Tempat itu dipenuhi dengan rahmat. Kemudian Nabi Adam meninggal dan berlalulah abad demi abad sehingga rumah itu hilang dan tersembunyi tempatnya. Maka Nabi Ibrahim mendapatkan perintah dari Allah SWT untuk membangun kedua kalinya agar rumah itu tetap berdiri sampai hari kiamat dengan izin Allah SWT. Nabi Ibrahim mulai membangun Ka'bah. Ka'bah adalah sekumpulan batu yang tidak membahayakan dan tidak memberikan manfaat. Ia tidak lebih dari sekadar batu. Meskipun demikian, ia merupakan simbol tauhid Islam dan tempat penyucian kepada Allah SWT. Nabi Adam memiliki tauhid yang tinggi dan Islam yang mutlak. Nabi Ibrahim pun termasuk seorang Muslim yang tulus dan ia bukan termasuk seorang musyrik.
Batu-batu rumah itu telah dibangun dari ketenteraman hati Nabi Adam dan kedamaian Nabi Ibrahim serta cintanya dan kesabaran Nabi Ismail serta ketulusannya. Oleh karena itu, ketika Anda memasuki Masjidil Haram Anda akan merasakan suatu gelombang kedamaian yang sangat dalam. Terkadang pada kali yang pertama engkau melihat dirimu dan tidak melihat rumah dan pemeliharanya. Dan barangkali engkau melihat rumah pada kali yang kedua namun engkau tidak melihat dirimu dan Tuhanmu. Ketika engkau pergi ke haji engkau tidak akan melihat dirimu dan rumah itu yang engkau lihat hanya pemelihara rumah itu. Ini adalah haji yang hakiki. Inilah hikmah yang pertama dari pembangunan Ka'bah.
Allah SWT berfirman:
"Dan (ingatlah), ketika Ibrahim meninggikan (membina) dasar-dasar baitullah bersama Ismail (seraya berdoa): 'Ya Tuhan kami terimalah dari kami (amalan kami), sesungguhnya Engkaulah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk dan patuh kepada Engkau dan (jadikanlah) di antara anak cucu kami umat yang tunduk patuh kepada Engkau dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara dan tempat-tempat ibadah haji kami, dan terimalah taubat kami. Sesungguhnya Engkau­lah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang. Ya Tuhan kami, utuslah untuk mereka seorang rasul dari kalangan mereka, yang akan membacakan kepada mereka ayat-ayat Engkau, dan mengajarkan kepada mereka al-Kitab (al-Qur'an) dan al-Hikmah (as-Sunnah) serta menyucikan mereka. Sesungguhnya Engkaulah yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. " (QS. al-Baqarah: 127-129)
Ka'bah terdiri dari batu-batuan yang ada di bumi di mana ia dijadikan pondasi oleh Nabi Ibrahim dan Ismail. Sejarah menceritakan bahwa ia pernah dihancurkan lebih dari sekali sehingga ia pun beberapa kali dibangun kembali. Ia tetap berdiri sejak masa Nabi Ibrahim sampai hari ini. Dan ketika Rasulullah saw diutus —sebagai bukti pengkabulan doa Nabi Ibrahim—beliau mendapad Ka'bah dibangun terakhir kalinya, dan tenaga yang dicurahkan oleh orang-orang yang membangunnya sangat terbatas di mana mereka tidak menggali dasarnya sebagaimana Nabi Ibrahim menggalinya. Dari sini kita memahami bahwa Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail mencurahkan tenaga keras yang tidak dapat ditandingi oleh ribuan laki-laki. Rasullah saw telah menegaskan bahwa kalau bukan karena kedekatan kaum dengan masa jahiliyah dan kekhawatiran orang-orang akan menuduhnya dengan berbagai tuduhan jika beliau menghancurkannya dan membangunkannya kembali, niscaya beliau ingin merobohkannya dan mengembalikannya ke pondasi Nabi Ibrahim.
Sungguh kedua nabi yang mulia itu telah mencurahkan tenaga keras dalam membangunnya. Mereka berdua menggali pondasi karena dalamnya tanah yang di bumi. Mereka memecahkan batu-batuan dari gunung yang cukup jauh dan dekat, lalu setelah itu memindahkannya dan meratakannya serta membangunnya. Tentu hal itu memerlukan tenaga keras dari beberapa pria tetapi mereka berdua membangunnya bersama-sama. Kita tidak mengetahui berapa banyak waktu yang digunakan untuk membangun Ka'bah sebagaimana kita tidak mengetahui waktu yang digunakan untuk membuat perahu Nabi Nuh. Yang penting adalah, bahwa perahu Nabi Nuh dan Ka'bah sama-sama sebagai tempat perlindungan manusia dan tempat yang membawa keamanan dan kedamaian. Ka'bah adalah perahu Nabi Nuh yang tetap di atas bumi selama-lamanya. Ia selalu menunggu orang-orang yang menginginkan keselamatan dari kedahsyatan angin topan yang selalu mengancam setiap saat.
Allah SWT tidak menceritakan kepada kita tentang waktu pembangunan Ka'bah. Allah SWT hanya menceritakan perkara yang lebih penting dan lebih bermanfaat. Dia menceritakan tentang kesucian jiwa orang-orang yang membangunnya dan doa mereka saat membangunnya:
"Tuhan kami, terimalah dari hand (amalan kami), sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. " (QS. al-Baqarah: 127)
Itulah puncak keikhlasan orang-orang yang ikhlas, ketaatan orang-orang yang taat, ketakutan orang-orang yang takut, dan kecintaan orang-orang yang mencintai:
"Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh kepada Engkau dan (jadikanlah) di antara cucu kami umat yang tunduk patuh kepada Engkau." (QS. al-Baqarah: 128)
Sesungguhnya kaum Muslim yang paling agung di muka bumi saat itu, mereka berdoa kepada Allah SWT agar menjadikan mereka termasuk orang-orang yang berserah diri pada-Nya. Mereka mengetahui bahwa hati manusia terletak sangat dekat dengan ar-Rahman (Allah SWT). Mereka tidak akan mampu menghindari tipu daya Allah SWT. Olah karena itu, mereka menampakkan kemurnian ibadah hanya kepada Allah SWT, dan mereka membangun rumah Allah SWT serta meminta pada-Nya agar menerima pekerjaan mereka.
Selanjutnya, mereka meminta Islam (penyerahan diri) pada-Nya dan rahmat yang turun pada mereka di mana mereka memohon kepada Allah SWT agar memberi mereka keturunan dari umat Islam. Mereka ingin agar jumlah orang-orang yang beribadah dan orang-orang yang sujud dan rukuk semakin banyak. Sesungguhnya doa Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail menyingkap isi had seorang mukmin. Mereka membangun rumah Allah SWT dan pada saat yang sama mereka disibukkan dengan urusan akidah (keyakinan). Itu mengisyaratkan bahwa rumah itu sebagai simbol dari akidah.
"Dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara dan tempat-tempat ibadah haji kami, dan terimalah taubat kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang. " (QS. al-Baqarah: 128)
Perlihatkanlah kepada kami cara ibadah yang Engkau sukai. Perlihatkanlah kepada kami bagaimana kami menyembah-Mu di bumi. Dan terimalah taubat kami. Sesungguhnya Engkau Maha Penerima taubat dan Maha Penyayang. Setelah itu, kepedulian mereka melampaui masa yang mereka hidup di dalamnya. Mereka berdoa kepada Allah SWT:
"Ya Tuhan kami, utuslah untuk mereka seorang rasul dari kalangan mereka, yang akan membacakan kepada mereka ayat-ayat Engkau, dan mengajarkan kepada mereka al-Kitab (al-Qur'an) dan al-Hikmah (as-Sunnah) serta menyucikan mereka. Sesungguhnya Engkaulah yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. " (QS. al-Baqarah: 129)
Akhirnya, doa tersebut terkabul ketika Allah SWT mengutus Muhammad bin Abdillah saw. Doa tersebut terwujud setelah melalui masa demi masa. Selesailah pembangunan Ka'bah dan Nabi Ibrahim menginginkan batu yang istimewa yang akan menjadi tanda khusus di mana tawaf di sekitar Ka'bah akan dimulai darinya. Ismail telah mencurahkan tenaga di atas kemampuan manusia biasa. Beliau bekerja dengan sangat antusias sebagai wujud ketaatan terhadap perintah ayahnya. Ketika beliau kembali, Nabi Ibrahim telah meletakkan Hajar Aswad di tempatnya. "Siapakah yang mendatangkannya (batu) padamu wahai ayahku?" Nabi Ibrahim berkata: "Jibril as yang mendatangkannya." Selesailah pembangunan Ka'bah dan orang- orang yang mengesakan Allah SWT serta orang-orang Muslim mulai bertawaf di sekitarnya. Nabi Ibrahim berdiri dalam keadaan berdoa kepada Tuhannya sama dengan doa yang dibacanya sebelumnya, yaitu agar Allah SWT menjadikan had manusia cenderung pada tempat itu:
"Maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka. "(QS. Ibrahim: 37)
Karena pengaruh doa tersebut, kaum Muslim merasakan kecintaan yang dalam untuk mengunjungi Baitul Haram. Setiap orang yang mengunjungi Masjidil Haram dan kembali ke negerinya ia akan merasakan kerinduan pada tempat itu. Semakin jauh ia, semakin meningkat kerinduannya padanya. Kemudian, datanglah musim haji pada setiap tahun, maka hati yang penuh dengan cinta pada Baitullah akan segera melihatnya dan rasa hausnya terhadap sumur zamzam akan segera terpuaskan. Dan yang lebih penting dari semua itu adalah cinta yang dalam terhadap Tuhan, Baitullah dan sumur zamzam yaitu, Tuhan alam semesta. Allah SWT berfirman berkenaan dengan orang-orang yang mendebat Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail:
"Ibrahim bukan seorang Yahudi dan bukan pula seorang Nasrani, akan tetapi dia adalah seorang yang lurus lagi berserah diri (kepada Allah) dan sekali-kali bukanlah dia termasuk golongan orang-orang musyrik. " (QS. Ali 'Imran: 67)
Allah SWT mengabulkan doa Nabi Ibrahim dan beliau yang pertama kali menamakan kita sebagai orang-orang Muslim. Allah SWT berfirman:
"Dan Dia sekali-kali tidak menjadikan untuk kamu dalam agama suatu kesempitan. (Ikutilah) agama orang tuamu Ibrahim. Dia telah menamai kamu sekalian orang-orang Muslim dan dahulu. " (QS. al-Hajj: 78)
sekian kisah Nabi Ismail AS  semoga bermanfaat.